Nusa Indah Putih | Mussaenda pubescens Ait.f.
Nusa indah putih merupakan tanaman perdu dengan ranting yang naik hingga setinggi 1-2 m dengan cabang yang kecil dan ditumbuhi rambut halus. Tumbuh liar pada lereng bukit, semak-semak, atau dipelihara sebagai tanaman hias.
Daunnya tunggal, letaknya berhadapan bersilang, bertangkai dengan daun penumpu. Bentuk duan bundar telur dengan ujung dan pangkal yang runcing dan tepian rata, berambut halus, tulang daun menyirip, panjang 5-8 cm dan lebar 2-3,5 cm.
Bunga majemuk di ujung tangkai berbentuk payung, kecil berbentuk terompet dengan panjang 2 cm, berwarna kuning dengan daun pelindung berwarna putih.
Buahnya buah buni, bulat memanjang dengan panjang 8-10 mm dan lebar 6-7,5 mm.
Batang tanaman nusa indah putih mengandung betha-sitosterol, arjunolic acid, dan stigmasterol; memiliki rasa sedikit manis, agak pahit, dan sejuk; merupakan penurun panas (anti piretik) dan anti radang; dapat digunakan untuk membersihkan darah, menetralisir racun, dan melancarkan peredaran darah. Daunnya mengandung betha-sithosterol. Akarnay memiliki sifat kimiawi berupa rasa manis dan netral.
Batang, daun, dan akarnya dapat digunakan untuk mengobati beberapa penyakit diantaranya:
1. Diare akut dan disentri
Cuci bersih 30-60 gr batang dan daun nusa indah putih segar lalu rebus dengan 3 gelas air hingga tersisa 1 gelas. Dinginkan lalu saring kemudian minum.
2. Bisul
Cuci bersih tanaman nusa indah putih segar lalu tumbuk halus. Bubuhkan pada tempat yang sakit.
3. Keracunan makanan
Cuci bersih daun nusa indah putih lalu tumbuh. Peras airnya lalu minum.
4. Demam dan heat stroke
Seduh dengan air panas: 12 gr batang nusa indah putih, 10 gr daun poko, dan 3 gr mentha arvensis lalu minum.
5. Air kemih sedikit
Rebus 30 gr batang nusa indah putih, 60 gr batang Lenocera japonica segar, dan 30 gr daun sendok lalu minum.
Selain beberapa penyakit di atas, batang dan daun nusa indah putih juga bisa digunakan untuk mengobati influenza, batuk, radang amandel, radang tenggorokan, radang ginjal, bengkak, pendarahan pada wanita, gigitan ular belang, koreng dan luka dengan cara 30-60 gr batang segar direbus atau ditumbuk dan diminum airnya. Akarnya dapat mengobati cacingan pada anak-anak, masuk angin sehabis bersalin, sakit pinggang, dan tumor payudara dengan cara 30-60 gr akar direbus atau digiling menjadi bubuk. Dapat pula digunakan sebagai obat luar dengan cara dilumatkan lalu dibubuhkan pada tempat yang sakit.